Bibir kamipun bersentuhan. Kebetulan pada waktu itu saya tidak memakai bra.Sehingga sentuhannya barusan membuat sensasi tersendiri bagiku yang sedang mabuk. Bokep viral Kalau kamu bersedia, saya berjanji akan menjamin kamu naik kelas. Kalau lu gak naik kelas, lu jadi adik kelas gua dong.” Goda Erick.“Ye.. Pak Yudhi yang paham akan kondisiku itu memijat-mijat kepalaku. Kok lama?” Sapa Erick“Iya nih, Rick. Kamu kan tahu kalau nilaimu itu pas-pasan. Remasannya menimbulkan rasa sakit. argh..” Pintaku.Lalu, Ia mulai memasukkan penisnya perlahan-lahan. Sebelum saya dan Erick bertunangan, saya menceritakan kejadian ini kepada Erick. Katanya itu sangat sakit. Saya tulus kok membantumu. Ada yang mau saya sampaikan mengenai kenaikan kelasmu.” Katanya serius.“Kenapa harus ke rumah Bapak? Mulutku sampai terasa penuh oleh penisnya.Penisnya masuk sampai mendekati tenggorokanku. Terdengar erangan kenikmatan dari mulutnya.Sementara itu, tangannya tetap meremas payudaraku. Kalau bisa pasti saya penuhi.” Jawabku dengan antusias“Kalau kamu mau, kamu datang saja hari minggu nanti ke rumah saya. Oh ya, kamu jangan memanggilku dengan sebutan Pak lagi, Yudhi saja cukup.” katanya sambil duduk di sampingku“Iya deh, Pak..
