Ibu Arab Matang Itu Bikin Ngeri, Tubuhnya Bikin Gagal Fokus!

Beberapa hari setelah pernikahannya aku membenamkan diri dengan pekerjaanku, siang dan malam kusibukkan diriku dengan pekerjaan dan mengurus anak-anaku. “Paahh, aduuuhh, bareng yuuu.. Bokep viral Dia nggak nanya tuh, kenapa nggak ada darah perawan Mamah di sprei, ah.. Mamaahh… aduuuuhh eemmhhzz! Aku sebenarnya ingat bahwa hasil operasi selaput daranya tempo hari di Singapore bisa jebol lagi, tapi aku tak peduli kalau kenikmatan bersenggama dengan Ningsih telah memuncak ke ubun-ubunku. Aku segera menanggalkan seluruh pakaian yang melekat dan ketika CD-ku kulepas, penisku langsung mencuat keluar dengan tegang. Memang setiap senggama sama Ningsih rasanya habis-habisan. “Paah, hayo naik deh, Mamah sudah nggak tahan, masukin cepet penisnya sayaang!” Ningsih semakin melebarkan selangkangannya dan menggapai badanku. aduhh.. “Pak, ada telepon”, kata sekretarisku yang baru, pengganti Ningsih. Aku yakin dia nggak begitu suka jika Ningsih telepon, mungkin juga cemburu, karena dia tahu aku punya hubungan khusus dengan bekas sekretarisku itu. Kujulurkan lidahku untuk kemudian dengan meliuk-liuk memainkan kelentitnya, turun ke bawah menjilat sekilas lubang pantatnya. Kuminta Ningsih menungging setelah kucabut penisku. sayaanggg… . “Oh, Nyonya Prayogo, saya kira Ningsih Prameswara kawanku”, kataku menggoda. Kunaikkan kaki kanannya dan dengan posisi setengah miring dan posisiku setengan duduk