Sebenarnya Bram tidak bisa dibilang rugi dijodohkan dengan Mirna, yang berwajah lumayan menarik. Mirna duduk sendirian di dalam kamar di depan cermin. Bokep viral Aku kan istri Mas Bram? Mumpung istrinya lagi ingin bergaya binal, kenapa tidak dimanfaatkan sepuasnya? Tapi malam itu Mirna tidak ragu-ragu dan tidak menunggu Bram. Hingga malam itu kehidupan seks Mirna dan Bram relatif monoton; mereka biasanya cuma berhubungan seks biasa, sekadar bermesraan, petting, setubuh dengan posisi normal, tak banyak variasi. Kamu suka yang kayak gini, kan?”
Kata-kata itu meluncur dengan nada menantang dari sepasang bibir Mirna yang kali ini tidak telanjang. Dia menganggap apa yang dia lakukan itu semacam akting, role-playing, bermain peran. Gitu? Dan sepertinya, Mirna sendiri juga menemukan sisi baru dalam dirinya…. “Mirna… kamu… ini maksudnya…?”
Melihat Bram bengong saja, Mirna mengingat-ingat lagi apa kata Sitha mengenai bagaimana dia harus bersikap. Artinya, dia sendiri harus melakukan semuanya supaya Bram tidak lagi punya alasan. Mirna menghindar sambil mengipas-ngipas di depan muka. Dia merasakan kemaluan Bram mengeras di balik celana. “Bukan… bukan gitu… tapi kamu… Aku… nggak…”
Mirna tambah sewot. apa yang bisa dia lakukan agar suaminya tak lagi perlu jajan? Bram cuek. Di cermin terlihat pantulan muka
