Masih sempat kudengar salah satu pembantu baruku yang membukakan pagar tadi bertanya kepadanya. Bokep viral Aku baru tahu ternyata itu adalah rumah seorang penghulu nikah sirih.Pikiranku berkecamuk dan hatiku diliputi kegalauan saat mang Gimin meminta kesedianku buat menjadi istrinya. Bukan karena sakit namun karena enaknya sudah tidak mampu lagi aku tolerir. Hujan terus turun dengan lebatnya diiringi suara guntur mengiringi ikrar kami berdua hari itu.########################
Setibanya di rumah hari sudah menjelang malam.Malam itu aku jatuh demam.Kedua pembantu pengganti mbak Narti menjadi kelabakan. Memang masih ada rasa perih saat ia memasukiku namun tak seheboh ketika aku diperawaninya dulu. Sebenarnya aku joging pagi ini juga ada kaitannya dengan dia. jatuh cinta padanya. “Sebenarnya aku belum puas memberinya pelajaran!”
“Aduhhh kok mulai sewott lagi sih, Lid?”
“Iya soalnya aku bener-benar sebal kepadanya! Layaknya seperti seekor kucing yang memandikan anaknya. Bagaimana dengan rencana-rencanaku buat mencelakainya. Asal mamang janji tidak kasih tahu soal ini ke papi”
“Memangnya kenapa non?