Heghh!!! Bokep indo viral paman melontarkan ide gilanya.Iih, paman, gak berani ah. Biar rangsangannya total dan maksimal.Tumben? Kalau kamu sih, gak apa-apa. Emang Andi nonton di rumah siapa? Meski aku sudah sering meminta, bibi tidak pernah mengabulkannya. Aku sempat agak ngambek, tapi kemudian tersenyum saat bibi meraba burungku. Tak sampai satu menit, aku pun muncrat.Setelah membersihkan tangannya dengan tisue, bibi mengganti tayangan bokep di TV dengan sinetron biasa. Bibi masih belum pulang.Keluar dari kamar mandi, kulihat sudah ada bakso dan martabak di meja tengah, Ayo makan, mumpung masih panas. Apalagi, mencari waktu yang pas juga sangat sulit. Kalau aku tanya kenapa? Baru malam ini. Meski aku sudah sering meminta, bibi tidak pernah mengabulkannya. Tapi kamu kan masih kecil, kalau kamu sudah seumuran pamanmu, pasti punyamu lebih gede. aku melenguh keenakan saat batangku terbenam seluruhnya. Beliau merupakan paman yang baik. Saat bibi lewat di depanku mau belanja ke pasar, segera kutegur dia. Peret dan anget banget. Nonton yuk, bibi punya kaset baru.Tidak bisa kutolak ajakannya. Tapi sebenarnya bukan pamannya yang bibi kangenin, ia menggantung kalimatnya.Apanya, bi? Emang Andi nonton di rumah siapa?
