“Sedikit lebih sempit Mbak punya dibanding Evi” jawabku sambil menggerakkan penisku yang masih menancap di dalamnya. Bokep viral Perlahan mulutku pun turun ke payudaranya dan menciumi payudaranya dengan leluasanya. “Penis kamu masih keras Ren?” tanya Silvi sambil memutar pinggulnya. Penisku sudah tegang sekali dan terasa tidak nyaman karena masih tertekan oleh celana jeansku. Terus kuelus paha Silvi hingga akhirnya perlahan tanganku pun ditarik oleh Silvi dan diarahkan ke vaginanya.“Elus dong Ren, Biar Mbak ngerasa enak Ren” Ucapnya sambil mendesah.Bibir vagina Silvi sudah basah ketika kesentuh. Cairan itu pun kujilat dan kuhabiskan dan kusimpan dalam mulutku dan secepatnya kucium bibir Silvi yang sedang terbuka agar dia merasakan cairannya sendiri.Lama kami berciuman, dan perlahan posisi penisku sudah berada tepat didepan vaginanya. Mungkin karena usia ku yang lebih muda. Payudaranya yang kenyal pun mengeras ketika aku mencium sekeliling payudaranya.Tanganku yang sedang mengelus perutnya pun turun ke pahanya. Kukira ukuran Branya sedikit lebih besar dari Evi, karena aku belum pernah menyentuhnya.“Evi sedang ke Yogya, dia sedang Praktek kerja selama 2 bulan” Kata Silvi sambil memainkan tali bathrope-nya. Goyangan Silvi yang makin liar, desahan yang tidak beraturan membuatku semakin bernafsu dan mempercepat gerakanku.“Mbak aku mau
