Aku juga memberinya uang dengan harapan agar lain kali bisa kusetubuhi.Esoknya ketika aku membeli rokok, Sari kelihatan biasa saja tak berubah. Bokep viral indo Lagi-lagi Sari menolak sambil sedikit ngambek. Bu Maya (sebut saja begitu) kawan sekerjanya yang telah berkeluarga ada di sampingnya. Nikmatnya.., Baru kali ini aku menyetir sambil dikulum. Aku harus bisa membawanya, menggeluti tubuhnya yang padat mulus, lalu merasakan vaginanya. Memang pada waktu yang bersamaan aku menyalip motor dan si pembonceng sempat melihat kelakuan tanganku.Kami sampai di Lembang. Tawaran yang naif, sebab jawabannya begitu jelas. Kubelokkan mobilku ke situ, mencari tempat parkir yang mojok dan gelap. Ada beberapa bank, kantor pos dan kantin. Dari jalan raya kubelokkan mobilku masuk ke lorong jalan khusus ke hotel Kh. Kulihat Sari berdiri di tepi jalan, tapi tak sendirian. Sampai ketika ujung jariku mulai masuk ke “pintu” vaginanya, Sari berontak, bangkit, lagi-lagi men-cek keadaan. Aku coba menawar jamnya agak malam saja. Tanganku menyusup ke balik CD-nya. Peristiwa semalam tak mengubah prilakunya. Matakupun jelalatan memperhatikan sekeliling. Kukira ia mau menolak, tahunya hanya melihat sekeliling. “Terusin.., Sar..”, perintahku.Sari bangkit lagi.
