“Captain?”. Sungguh, pengalaman kali ini seperti dongeng. Bokep indo viral Kuturuti semua pesannya, “Nurut aku ya Nov, kamu diem aja, kalo gak bisa nahan ikutin naluri aja, jangan mikirin apa-apa, jangan pake teori… sekarang diem dan nikmatin aja…”. Kupandangi…, sengaja tak kucium, aku tahu Ana menunggunya. Aku kini lebih siap, kutarik nafas dalam-dalam lalu “Sssyyyuuutt..”, seperti ada angin di dalam tubuhku ke arah penisku yang terasa kempot-kempot.Gila !, apalagi nih.., dan aku tak mampu bernapas, dadaku sesak, kandung kemihku serasa dibetot-betot.., dan di puncak kenikmatan ini air maniku terasa bagaikan air bah dari dam yang jebol. Sampai di kamar, jam masih menunjuk pukul setengah lima. Dan dugaanku memang tak meleset. “suamimu?”, tanyaku. “Ana.., kalo Mas?”
“Nanti di telepon aja, dinding-dinding sini bertelinga”, kataku sok gentle.Kuterima kunci kamar yang ia sorongkan, tak luput aku pegang tanganya yang menjulurkan kunci. Belum tiga menit pintu terbuka dengan cepat, Ana masuk lalu menutup pintu dengan cepat pula.
