selidikku. Bokep viral indo Ia tertawa saja. Boleh nggak, konsultasi di luar job? Saat telunjuknya menyentuh bibir bawahku, kutangkap tangannya dan kugigit telunjuknya. Pipinya merona, rambutnya acakacakan, bibirnya memerah dan basah oleh liur. Rambut lurusnya basah bekas keramas. Ia menatapku tenang. Ah, seandainya ia juga begini saat kami mengolah iklan. jawabnya pelan.Kujentik bibirnya. Untung, Tanti sendiri agaknya tak cukup kuat menahan orgasmenya. Ia raguragu. Wah, apa nih?Aku kenal betul tatapan mata seperti itu, ia menudingku. Rambut lurusnya basah bekas keramas. Pipinya merona, rambutnya acakacakan, bibirnya memerah dan basah oleh liur. Tiap kali ia mengeluh, memanggilku, aku jadi makin semangat. Tapi masa cuma kreatif aja, nggak ada lainnya? Ia juga betah kerja lama, workaholic!Suatu ketika biro kami ketiban pulung. Kedua belah tangannya melingkar menahan tengkukku saat ia mengecupi bibirku. Aku tak tahan lagi. Hampir sejam Anita di kamar mandi, ia muncul dalam keadaan wangi dan berbaju bersih. Masa, sih? Si cewek tersenyum kecil pada kami. Berada dalam tindihan tubuhku, Anita begitu penurut dan mesra. Lembarlembar storyboard, disain poster, kepingan negative slide dan sebuah asbak penuh puntung kusapu begitu saja saat kami menaiki meja.Babak kedua dimulai.
