Ia senantiasa mendengar dengan penuh perhatian.Seminggu kemudian ajah sembuh, la sudah lupa ‘kan penjakitnja. Bokep viral indo Setiap sore ajah bermain golf, lernjata itu hanja penundaan kematiannja. Dan paling achir aku membatja artikel tentang riwajat seorang penulis jang kenamaan.Tulisan itu mcndjemukan, aku berhenti ment batja. Ajahku mempunjai satu perusahaan dagang Dan macam-macam andil yang tersebar di banyak perusahaan. Ajah ketika itu menderita serangan djantung. Sarinem jang menemani. Selandjutnja aku memberikan uang sebanjak Rp 2000. Raporku sedang, dan juga ada angka merah.Sesudah penguburan aku dan sarinem kembali kerumah. Mulutnja komat kamit. Tanteku tidak la tidak punja anak Tante seorang janda. Isiaku baru sepuluh tahun. Ia tahu soal uang menjadi hangat. Menurut pandanganku dia tjantik dan manis. Dulu apabila makan pagi kami sering berdua kali ini aku duduk sendiri diudjung medja. Dari bagaimana polisi memberantas para remadja penghisap gandja. Entah apa jang dikaiakannja^ tidak ku dengar* Mungkin dia sedsng berdoa. Sarinem membudjuk:,,Kau anak jang manis Hendra” katanja. Ia mengandjurkan agar aku keluar. Sungai meluap, meng genangi rumah2 dan tanaman jang berada dikiri kanan. Senang sekali mendengar pudjian itu.Sesudah ajah meninggal dunia suasana dalamj rumah bertambah sepi.
