Siapa yang beruntung sore ini ya”, pikirku dalam hati. ohhhhhhh……… sssssshhhhhhhh…… ohhhhhhh………… ssssssshhhhhhhh………. Bokep indo viral tapi kalo ujan deras ya cukup membuatku basah kalo naik motor pulang. Mmmmm….. Aku emang sudah horny berat karna eksibisku berhasil dan karna memiawku tergesek-gesek saat pak Abdul ngentotin pahaku. Dasar cowok kalo liat cewek muka tertutup helm pasti liat ke arah tetek duluan. Kok pentilnya keliatan??”, kata pak Abdul lagi. Aku berusaha tambah menggodanya dengan mengusap sisa-sisa air hujan di tetekku. “Saya parkir mionya di sini aja ya”, kataku memarkir motor agak kedepan. Hujan bertambah deras, membasahi seluruh bajuku karna sengaja aku g pake jas hujan. Saat pak Abdul sudah pergi aku turunin leggingku sampai buah pantat. “Masa sih..??, Wuhh iyo… pentile (putting : dalam bahasa jawa) ketok nembus, gede tenan susune cah….”, tambah temannya. Sambil mengisi dia melirik tetekku yang besar dan terbungkus kaos tipis yang basah. “ aku maju mendekatinya dan menjepit tongkolnya di tetekku. “Bener mbak?”, katanya. ”Yah tapi gak semontok dan seputih itu, tetek eh susu eh apalah namanya, punya mbak bagus montok seksi, ya gak pak Abdul?”, kata si Ahmad.
