“Jangan Nad, nanti keterusan,” jawab saya. Semua ini dengan tujuan agar tdk diketahui oleh masing-masing pasangan kami. Bokep viral Karena saat itu saya juga belum punya pacar, kami sering sekali jalan bertiga. Pendekatan Bram untuk mencairkan hati Nissa berlangsung cukup lama, kurang lebih 1,5 tahun. Dan tak lama (kurang lebih satu bulan) setelah saya dan Dena resmi pacaran, merekapun menyusul resmi berpacaran. Sampai suatu hari Bram menelepon saya dan memberitahu bahwa ia akan tugas ke Eropa selama seminggu sambil menanyakan titipan apa yg saya mau. Didepan saya, Nissa tetap manja dengan Bram dan saya tetap mesra didepan Dena . Rupanya sangat cantik, berhidung mancung, berkulit putih mulus, berdarah bule sedikit (ayahnya indo-belanda) . Kakinya berusaha menahan badan saya agar tdk mendorong tubuhnya lebih dalam. Inilah yg membuatnya menjadi sering bolak balik Jakarta-Bandung. Tapi karena namanya juga kost-kostan, kami tdk bisa memilih untuk bersebelahan kamar. Semua ini dengan tujuan agar tdk diketahui oleh masing-masing pasangan kami. Jumlah kakak perempuan dan laki-laki pun sama, hanya berbeda urutan. Usianya sama dengan saya, kami hanya berbeda satu bulan (saya lebih tua). Kalau saya menginap di rumah Bram , maka ibunya segera menelepon ibu saya
