Kakak Dan Adik Tiri Yang Tersesat Dalam Nafsu Terlarang

Aku kini benar-benar tidak tahan lagi untuk menyetubuhi Tanteku. Bokep indo viral Hari itu aku berulang tahun yang ke 17. Kami ML kapan saja, setiap ada kesempatan. Entah siapa yang memulai, kami lalu berciuman bibir. Nikmatnya sungguh tidak terkatakan. Kami baru terbangun ketika si Mbok pulang dari pasar. “Nanti dulu dong!” jawab Tante Ning. Kini aku berani membalas ciuman buas Tante Ning. Tanpa menunggu komando dari Tante Ning, aku membimbing masuk batang kemaluanku pada liang vaginanya.Tapi Tante Ning masih sempat mengubah posisi. Tanpa diminta pun, aku akan dengan senang hati melakukan itu. Itu makanya aku jadi senang. Itulah nikmat bersetubuh yang pertama kali kurasakan. Aku meminta maaf dan berusaha membujuk. Orangnya baik, supel dan enak diajak ngobrol. Wajahnya sih relatif, tapi menurutku lumayan manis. Tante Ning memalingkan mukanya menatapku. Please…, yaaaahhhhhh ”Beberapa menit kemudian, aku merayap lembut menuju perut Tante Ning, dan terus merapat di seluruh bagian buah dadanya. Di rumah cuma ada Tante Ning dan si Mbok. Dia malah memintaku mencumbui selangkangannya dulu.“Sini, Sayang…, ciumin ini Tante …,” pintanya sambil berbaring telentang dan membuka kedua belah pahanya lebar-lebar.Tanpa membuang waktu lagi, aku terus menyerudukkan mulutku pada celah vagina Tante Ning