“Awalnya sih, sakit. Bokep viral indo Dekapan saya buat dan pagutan kami diakhiri dengan ejakulasi kami yang hampir bersamaan.Bermula dari saya yang mengejang sambil mendekap erat tubuh Andini serta mengigit lehernya dengan bibirku, kemudian Andini menyusul dengan mendekap punggungku dengan himpitan kakinya yang erat pada pinggangku, menambah pesona tersendiri bagi kami berdua karena menambah masuknya penisku ke dalam vagina Andini. Gini hari jalan-jalan kesono sendirian, lu kok kaga ikut? Bongkahan pantat Andinipun tak luput dari remasan tanganku. Ya pasti sayabisa aja dong! Aduhh!!” kemudian Andini mengejang untuk beberapa saat.Aku yang masih terus melahap vaginanya, merasakan ada cairan yang keluar dari dalam vaginanya. Bila bertemu dan berbicara, kami berbicara dan bersikap seperti biasa saja seolah-olah tidak ada kejadian apapun pada kami berdua. saya dan Andinipun berangkat bersama, menuju restoran yang menyajikan masakan Thailand di bilangan Jakarta Selatan.Sepanjang perjalanan dan di tempat tujuan pembicaraan kami hanya berkisar masalah pekerjaan yang serius, sekali-kali bercanda dan tertawa. Perlahan-lahan saya merangkak menghampiri Andini. “Nggak laah, baru aja sampai di rumah. Oleh sebab itu, permintaan Andini ini bisa saja mengubah suasana. Emang benar-benar nih anak!!
