Pesta dimulai lagi sekitar pukul 8 malam setelah makan. Dia air Indah terus berontak saat Muklas menggerayangi tubuhnya dalam himpitannya. Bokep viral Mereka berdua akhirnya ambruk kecapaian, wajah Pak Imam jatuh tepat di dada Kiki.Saat mereka ambruk, sebaliknya gairahku mulai timbul lagi. Aku segera menelepon vila sebelah menyuruh Pak Imam dan Muklas segera kesini karena pesta akan segera dimulai.“Iya neng, kita segera ke sana” sahut Muklas sambil menutup gagang telepon
Hanya dalam hitungan menit mereka sudah nampak di pekarangan depan vilaku. Kedua orang yang sudah tak sabar menunggu itu segera maju mengeksekusi Kiki.Kiki sempat berontak, tapi berhasil dilumpuhkan mereka dengan dipegangi erat-erat dan digerayangi bagian-bagian sensitifnya. Disuruhnya Kiki berlutut dan mengoral penisnya yang berlumuran cairan cintaku. Sama seperti Indah, Kiki juga menjerit-jerit, namun jeritannya juga pelan-pelan berubah menjadi erangan nikmat akibat rangsangan-rangsangan yang dilakukan Pak Imam. Ternyata dia tidak langsung mencaplok payudaraku, tetapi hanya menjulurkan lidahnya untuk menjilati putingku menyebabkan benda itu makin mengeras saja. Akhirnya setelah mandi bersih-bersih kami bertiga mencari udara segar dengan berjalan-jalan di kompleks sekalian makan siang di sebuah restoran di daerah itu.